Memoranda Luka
Dedaun berserakan di atas bumi basah
- Dedaun berserakan di atas bumi basah
- Berlinang airmata si perindu yang malang
- Di lihat sekelilingnya suria masih memancar
- Burung yang berkicauan seolah tak hiraukan dia
- Harapan bertaburan di ruang tak bernisan
- Hatinya memberontak yang berwajahkan retak
- Memoranda asmara telah jemu dibaca
- Hanya menambah sedak luka didalam dada dia
- Termenung di atas bangku basah
- Walaupun hujan telah pun reda
- Tapi tidak dihatinya masih gelora
- Yang menghentam sukma dia
- Berombak pantai berombak hatinya
- Ingin rasanya dikhabarkan pada dunia
- Walau ia sedar itu hanya mimpi
- Yang kan menyerang seandainya terus begini
- Sebuah sketsa rindu yang berirama pilu
- Di ruangnya bergema bagaikan halilintar
- Didonggaknya ke langit mendung bertandang lagi
- Dengan hati yang pedih dia melangkah pergi sepi
- Termenung di atas bangku basah
- Walaupun hujan telah pun reda
- Tapi tidak dihatinya masih gelora
- Yang menghentam sukma dia
- Berombak pantai berombak hatinya
- Ingin rasanya dikhabarkan pada dunia
- Walau ia sedar itu hanya mimpi
- Yang kan menyerang seandainya terus begini
Mari dengar solo saya!
28 1 1
1-21 12:24 vivoV2120
ความเห็น 1
💓 😍😍👩🎤😘👍