Menyulam Kain Rapuh
Untuk apa aku
- Untuk apa aku
- Menyulam kain yang rapuh
- Mengharap hujan jatuh diterik mentari
- Engkaulah cawan yang terluka
- Percuma harapkan isinya
- Lautpun aku tuangkan
- Hausmu pun tak pernah sirna
- Untuk apa aku
- Menyulam kain yang rapuh
- Mengharap hujan jatuh diterik mentari
- Batu karangpun pecah karena badai
- Apalagi hati rawan ini
- Semutpun tak akan diam kau sakiti
- Apalagi diriku ini
- Sudah cukup maaf yang aku berikan
- Namun tak jua menyadarkanmu
- Bila tubuh semakin terbungkus nafsu
- Hatimupun semakin membatu
- Kini biarlah aku yang mengalah
- Agar engkau puas mengumbar nafsumu
- Untuk apa aku
- Menyulam kain yang rapuh
- Mengharap hujan jatuh diterik mentari
- Engkaulah cawan yang terluka
- Percuma harapkan isinya
- Lautpun aku tuangkan
- Hausmu pun tak pernah sirna
- Untuk apa aku
- Menyulam kain yang rapuh
- Mengharap hujan jatuh diterik mentari
Yuk dengarkan duet kami!
26 12 2609
2024-11-22 23:42 Redmi Note 8 Pro
Comments 12
terimakasih sudah hadir dan menyertai laguku ini yaa🙏🙏🎙🎙🎶🎶👏👏
sukses bahagia dan sehat selalu bersama keluarga tercinta👍👍😊😊
🤭🤭🤭🤭🤭🙈🙈🙈🙈🙏🙏
masama maaf suara seadanya🙏🙏👍👍👍
kata yang sama juga tuk disana da bahagia selalu🤲🤲🤲
terimakasih untuk🌹🌹🌹 cantiknya berkah selalu🤲🤲
masama👍😊🙏
🎉 ❤️🎤
🙋♀️😆mantap bro kita sama sama masih belajar semangaaat ya de🤗🤗🤗 💓 🤘
lagu pertamax yang hari ni aku dengerin