Padamkan Lampu Tidurmu
Terikat dua tangan bagai nasib tawanan
- Terikat dua tangan bagai nasib tawanan
- Terkunci mata mulut peluh tumpah dibadan
- Kau paksa ku tunduk berlutut sebelum kau menghukum
- Kau mungkin tak percaya aku ada pendinding
- Seribu satu doa hulubalang yang kadim
- Jangan jangan teruskannya selagi hatimu tak cukup zalim
- Jangan jangan kotakannya selagi hukuman tidak setanding
- Dengan serapah semangat tujuh milikku
- Akan ku tukarkan dunia menjadi syurga si gelendangan
- Tiada tangisan angkara dusta tiada diri berbeza
- Diam saja bersyukurlah
- Padamkan lampu tidur tutup mata fikirkan
- Di dalam gelap engkau masih mampu melihat benar
- Padamkan lampu tidur nyalakan lampu hati
- Hitam dan putih tetap indah bila kau kenal
- Oh warnanya
- Tiada tangisan angkara dusta tiada diri berbeza
- Diam saja bersyukurlah
- Padamkan lampu tidur tutup mata fikirkan
- Di dalam gelap engkau masih mampu melihat benar
- Padamkan lampu tidur nyalakan lampu hati
- Hitam dan putih tetap indah bila kau kenal
- Oh warnanya
Komentar 10
Mantapppp my broher. Salam kenal dari Melaka
Sempoiii bro. Ada style🤗🤘🔥🔥🔥👍👍🎵🎵
Terima kaseh my brother . Sporting abis
sama² bro.. layan broo paduu👏👏👏👏👏✌✌✌✌
orait selamat berhujung minggu. hidup rock Nusantara kita👍🤘
just discovered your voices
I feel relax everytime I'm listening your songs
Your voice can heal a damaged soul.
👏😊😊😊🎼 Oh,my god! Nice shot! 🌹💝💝💝
You’re so unique