Selamat Pagi Kotaku

Aku dilahirkan di kota

  • Aku dilahirkan di kota
  • Di bangsal rumah sakit tua
  • Rumahku sebaya umur kakekku
  • Berdinding batu separuh bambu
  • Dan aku coba mengerti
  • Walau aku sering memaki
  • Tingkah-tingkah kotaku yang panas
  • Berbaur debu dan keringat di badanku
  • Orang bilang kotaku kejam
  • Tak beda usia tak beda warna
  • Bagai tangan hitam cengkeram
  • Tubuh-tubuh tergolek disana
  • Dulu aku tak perduli
  • Walau aku sering kerutkan dahi
  • Detak jantung berpacu dengan nafsu
  • Sering terlihat nyata di depanku
  • Satu ketika ku berkhayal
  • Hidup ini bersinar merata
  • Tapi lamunanku buyar
  • Oleh mimik seorang bocah
  • Gelandangan kecil berdiri
  • Dengan rasa ingin memiliki
  • Sepotong roti di toko yang bersih
  • Dan berjendela kaca
  • Kulihat seorang perempuan baya
  • Dengan orok di pangkuannya
  • Larut malam di kaki lima
  • Menunggu warung kopi miliknya
  • Tak berdinding beratap rumbia
  • Menempel di emper toko megah
  • Esok 'pabila mentari tiba ku tak tahu ia dimana
  • Ti ri ti ri ri ri ri
  • Ti ri
  • Ti ri ti ri ri ri ri
  • Ti ri
  • Ti ri ti ri ri ri ri
  • Ti ri ti ri ri ri ri
  • Kepincangan demi kepincangan
  • Tak membuat aku jera
  • Kehidupan yang keras ini
  • Akan kuhadapi jua
  • Tanpa terasa aku tengadah
  • Kepada-Nya aku meminta
  • Kotaku 'kan tegar berdiri
  • Bukan hanya untuk satu generasi
00:00
-00:00
Lihat butiran lagu
Yuk duet bareng aku!

3 0 1

2021-3-18 12:37 samsungSM-A107F

Carta hadiah

Jumlah: 0 0

Komen 0